Dirut Telkom Raih CEO BUMN Inovatif Terbaik 2012

Dirut Telkom, Arief Yahya, meraih penghargaan The Best CEO BUMN Inovatif Terbaik 2012 pada ajang “Anugerah BUMN 2012” yang diselenggarakan Majalah BUMN Track didukung Forum Humas BUMN dan CIS School of Innovation, Kamis (6/12), di Hotel Four Seasson, Jakarta.

Selain Arief Yahya, Dirut PT. Garuda Indonesia, Emirsyah Satar, Dirut PT. KAI, Ignasius Jonan, Dirut PT. Pertamina, Karen Agustiawan, dan Dirut Indonesia Port Corporation Persero, mendapat penghargaan serupa yang langsung diserahkan Menteri BUMN, Dahlan Iskan. Pada acara yang sama, Telkom juga menerima penghargaan The Best Inovasi SDM Terbaik, urutan kedua Inovasi GCG BUMN Terbuka Terbaik, serta urutan ketiga Inovasi Aplikasi Teknologi BUMN Terbaik.

Pemimpin Redaksi BUMN Track, Hadi Mustofa Djuraid, sebagai ketua panitia menjelaskan kegiatan kali ini bertema “Inovasi untuk Optimalisasi Kontribusi“ dan melibatkan 54 BUMN. Menurutnya ajang tersebut berlangsung ketiga kalinya dan bertujuan mengapresiasi kinerja BUMN dalam mengembangkan inovasi yang memberi dampak signifikan dalam peningkatan kinerja korporasi, serta mendorong dan merangsang BUMN untuk terus mengembangkan inovasi pada ranah organisasi, budaya kerja, dan bisnis, guna menghasilkan produk dan jasa yang unggul dalam persaingan.

Hadi juga menjelaskan untuk meraih predikat terbaik, setiap BUMN harus melalui tahapan seleksi, mulai dari pengisian kuisioner inovasi, kajian kuisioner oleh Tim CIS School of Innovation, serta wawancara pendalaman kuisioner oleh panel ahli, yang berjumlah tiga orang untuk setiap kategori, terdiri dari seorang dewan juri dan dua ahli yang kompeten di bidang tertentu.

“Dewan Juri Anugerah BUMN 2012 kali ini adalah Dahlan Iskan sebagai juri kehormatan, Tanri Abeng, Aviliani, Ilham Habibie, Muahammad Said Didu, Mas Achmad Daniri, N Syamsuddin Ch Haesy, Hadi M Djuraid, Avianti Fontona, Hermawan Kartajaya, dan Andi Ilham Said. Khusus untuk kategori CEO BUMN Inovatif Terbaik, Panitia mengundang Prof. Rhenald Kasali, Robby Djohan, dan Dr. Abdulgani sebagai dewan juri” paparnya.

Arief Yahya (AY) mengatakan apresiasi yang diperoleh akan menambah kepercayaan diri seluruh jajaran Telkom untuk terus berkarya dan menjadi yang terbaik, hingga level internasional. AY menambahkan, apresiasi tersebut memberikan gambaran Telkom telah menjalankan bisnis dalam koridor yang benar ( dan mendorong seluruh

jajaran Telkom memberikan yang terbaik.

“Dengan working spirit Always The Best, Telkom senantiasa meningkatkan diri untuk menjadi global player,” ujar AY.

AY juga menuturkan Telkom telah melakukan berbagai inisiatif strategis guna mencapai hasil bisnis yang membanggakan. Menurutnya Telkom saat ini menjadi BUMN Go Public dengan market valuation yang terbesar di Indonesia. Harga saham Telkom diungkapkannya dalam beberapa waktu terakhir mencapai level rata-rata Rp 9.650 atau naik 36,2% dibandingkan awal tahun 2012.

“Telkom juga mencatatkan diri sebagai perusahaan peringkat 726 berdasarkan Forbes 2012 Global Company, serta nomor dua terbesar berdasarkan Fortune Indonesia 100, dan menjadi perusahaan telekomunikasi dengan market cap terbesar kedua di Asia Tenggara," ungkapnya.

Di samping itu, Dahlan Iskan menyampaikan apresiasi Tanri Abeng yang menyatakan kualitas BUMN setara perusahaan swasta. Ia menyatakan para juri sulit menentukan siapa yang layak menjadi CEO tebaik. Ia juga mengapresiasi independensi dan kapabilitas dewan juri, sehingga tidak terjadi money politic.

Dahlan merasa bangga dan mengungkapkan kepercayaannya kepada seluruh direksi yang mempunyai kemampuan ilmu dan pengetahuan yang baik. Namun, Dahlan juga meminta para Dirut memiliki integritas dan antusias yang akan membuat perusahaan lebih maju.

“Dengan integritas dan antusias, maka terbukti kepada CEO yang terpilh menjadi CEO BUMN Inovatif Terbaik. Selamat,” ujar Dahlan. ***LW_red07